Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi lagi-lagi bikin kontroversi. Terbaru, dia mewajibkan warga Jawa Barat terdaftar dalam kepesertaan keluarga berencana (KB) sebagai syarat dalam penerimaan bantuan sosial (bansos).
Nantinya, ada beasiswa pendidikan hingga program bansos lainnya yang disalurkan oleh Pemprov Jawa Barat. Usulan ini disampaikan Dedi Mulyadi dengan harapan masyarakat dapat mengatur waktu kelahiran, sehingga dapat menekan angka kemiskinan di Jabar.
Lewat kebijakan ini juga, Dedi menegaskan prioritas KB dilakukan untuk para suami, supaya mereka ikut bertanggung jawab dan tidak hanya membebani sang istri. KB pria yang dimaksud adalah vasektomi.
"Maka, para penerima bansos, apakah nanti bantuan biaya kelahiran, bantuan rumah sakit, bantuan listrik, bantuan pangan non tunai, bantuan perumahan, bantuan tanah, ya, bantuan beasiswa untuk anak, saya harapkan yang laki-lakinya, lho, yang ber-KB (vasektomi) sebagai bentuk tanggung jawab terhadap diri sendiri dan keluarganya. Jangan terus-terusan dibebankan kepada perempuan," papar Dedi Mulyadi, dikutip Kamis (1/5/2025).
Langkah ini diambil agar bantuan dari pemerintah baik dari Pemprov maupun pemerintah pusat supaya bisa didistribusikan secara lebih merata.
CHANNEL YOU TUBE KDM ( DEDI MULYADI )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar